Resep Macaroon Vanilla Oreo
Bahan-bahan
Almond bubuk – 150 gram | |
Icing sugar – 150 gram | |
Putih telur – 100 gram | |
Gula kastor (gula pasir butiran halus) – 100 gram | |
Air jeruk nipis – 1 sdt | |
Pewarna makanan (warna sesuai selera) – secukupnya | |
Filling / krim isian: | |
Coklat masak putih – 100 gram | |
Whipped cream cair – 3 sdm | |
Pasta vanilla – 1/2 sdt | |
Oreo, hilangkan krimnya dan haluskan – 2 keping | |
Beli bahan dan peralatan masak – DISINI JAMIN TERMURAH |
Langkah
1 | Cara Membuat Macaroon1. Campur almond bubuk dengan icing sugar, ayak 2 kali sampai halus. Sisihkan. 2. Kocok putih telur hingga berbusa, masukkan air jeruk nipis dan gula kastor secara bertahap. 3. Kocok hingga permukaan soft peak/kaku (saat baskom dibalik adonan tidak tumpah). 4. Campurkan hasil kocokan putih telur dalam adonan almond secara bertahap. Aduk dengan spatula hingga rata dan jangan berlebihan. (Tekstur adonan lembut tapi tidak encer). 5. Bagi menjadi beberapa bagian dan beri sedikit pewarna. Masukkan dalam plastik segitiga. 6. Semprotkan adonan di loyang yang sudah dialasi kertas roti. Hentakkan loyang agar gelembung udara pada permukaan adonan hilang. 7. Diamkan kurang lebih 30 menit hingga permukaan macaroon kering (jika disentuh tidak lengket dan tidak menempel di jari). 8. Oven dengan suhu 160°C selama 10-15 menit. |
2 | Cara Membuat Filling1. Cincang cokelat masak putih, kemudian tim dengan whipping cream sampai mencair. Angkat. 2. Tambahkan pasta vanila dan oreo bubuk, aduk rata. Simpan di kulkas hingga teksturnya sedikit padat. |
3 | Cara Penyajian1. Ambil 1 buah macaron, beri filling kemudian tutup dengan macaroon lainnya. 2. Simpan di kulkas sebelum disajikan. |
4 | Tips1. Wadah untuk mengocok putih telur harus kering dan bersih supaya adonan bisa ngembang sempurna. Gunakan GM Bear Baskom Lipat Portable (Lihat di Lazada DISKON) yang tersedia dengan berbagai ukuran dan warna. Wadah yang ringan, kuat, dan elastis ini cocok digunakan untuk mengolah bahan macaron. 2. Ayak tepung almond dan icing sugar sampai benar-benar halus supaya permukaan macaroon halus dan tidak bergerindil. 3. Gunakan pewarna makanan jenis bubuk atau pasta dan jangan menggunakan pewarna cair karena akan berpengaruh pada kekentalan adonan. Adonan yang terlalu cair teksturnya tidak akan jadi. 4. Sebelum dioven pastikan adonan macaron benar-benar kering supaya adonan bisa ngembang pada saat dipanggang. 5. Gunakan loyang yang agak tebal, supaya macaroon tidak cepat gosong. Jika tidak punya loyang tebal bisa diakali dengan cara menumpuk loyang. 6. Suhu oven jangan lebih dari 160°C, sebab permukaan macaroon bisa pecah. |